Polresta Mataram libatkan 174 Personil Gabungan Untuk Pengamanan Tabliq Akbar

Mataram NTB - Polresta Mataram Polda NTB melaksanakan Apel Kesiapan pengamanan kegiatan Tabligh Akbar yang diselenggarakan oleh Universitas Muhammadiyah Mataram dengan menghadirkan penceramah Ustadz Prof. H. ABDUL SOMAD, LC., D.E.S.A., PH.D bertempat di Jalan Gajah Mada Kampus Ummat, Kota Mataram. Jumat, (26/04/2024)

Pengamanan dipimpin oleh Kabag Ops Polresta Mataram Kompol I Gede Sumadra Kerthiawan SH MH didampingi Kapolsek Mataram Kompol Tauhid SH, Kasat Intelkam Polresta Mataram Kompol Hatta SIP, Kasat Lantas Polresta Mataram Kompol Bowo Tri Handoko, SE SIK dan personil gabungan Polresta Mataram dan Polsek jajaran dengan jumlah keseluruhan 174 orang.

Baca juga: Penutupan Diklatsar Bela Negara PT. AMNT, Ini Amanat Danrem 162/WB

Kabag Ops Polresta Mataram Kompol I Gede Sumadra Kerthiawan SH MH mengatakan bahwa pengamanan hari ini disiapkan untuk mengantisipasi potensi adanya gangguan keamanan pada ketinggianTabligh Akbar yang diselenggarakan oleh Universitas Muhammadiyah Mataram dengan menghadirkan penceramah Ustadz Prof. H. ABDUL SOMAD, LC., D.E.S.A., PH.D.

Kepolisian Polresta Mataram  melakukan pengamanan baik terbuka maupun tertutup dengan melibatkan 174 personel gabungan untuk membantu pengamanan demi kelancaran kegiatan yang dihadiri kurang lebih 7000 peserta. 

Baca juga: Polwan Polda NTB Terpilih Menjadi Brand Ambassador Polri di G20, Dialah Aipda Shalsabila

Kompol Gede juga menambahkan dalam melaksanakan tugas kepada personel yang dilibatkan pengamanan agar bisa memahami sesuai dengan lokasi dan tugas pokok fungsi masing-masing sehingga peka terhadap situasi.

Pengamanan kegiatan keagamaan ini adalah bentuk pelayanan Polresta Mataram, jadi harus diperketat dalam rangka menjaga kondusifitas kamtibmas di Kota Mataram. 

Baca juga: Antisipasi Banjir, Bhabinkamtibmas Monjok Timur Dan Warga Lakukan Gotong Royong

“ Ini merupakan bentuk pelayanan kami kepada masyarakat, hal ini tentunya untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang menggelar kegiatan keagamaan, ” pungkasnya. (Adb)